DIPERKIRAKAN 80% perusahaan di Indonesia yang kini mendukung karyawan mereka untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Bagi lulusan MBA, hal ini menjadi keuntungan besar. Soalnya, gaji rata-rata lulusan MBA (Master of Business Administration) di Indonesia dilaporkan meningkat sebesar 25%-40%. Ini menjadi salah satu yang tertinggi di kawasan Asia.
Itu disampaikan Sanjay Sarma, CEO, Presiden, dan Dekan Asia School of Business (ASB), dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Kamis (28/11/2024). Sanjay memahami ada peningkatan permintaan regional untuk keterampilan dalam mengelola bisnis ini. Sebagai contoh, kata dia, pada 2024, rata-rata kenaikan gaji di Indonesia mencapai 6,5% dengan kenaikan serupa diperkirakan terjadi pada 2025 didorong oleh kekurangan talenta dan tekanan inflasi.Â
“Hal ini menempatkan lulusan MBA dalam posisi yang unggul untuk memanfaatkan tren tersebut, terutama di bidang-bidang dengan pertumbuhan tinggi seperti teknologi, keuangan, dan manajemen,” ujarnya. Karena itu, ASB bekerja sama dengan MIT Sloan School of Management siap memberikan kesempatan kepada para profesional asal Indonesia untuk menjadi calon pemimpin bisnis masa depan di Asia Tenggara.Â
“Di era kebutuhan Indonesia terjadap pemimpin bisnis yang berkualitas semakin mendesak, program MBA ASB menawarkan perpaduan langka antara pembelajaran teoretis dan praktis,” kata Sanjay. Program MBA ini memiliki durasi selama 12 bulan. Program ini, kata dia, merupakan satu-satunya yang menggabungkan pembelajaran akademis yang ketat dengan pengalaman langsung dalam action learning di seluruh Asia.
Untuk biaya program MBA ASB ini dipatok sekitar US$35.000. Di dalamnya mencakup semua materi kuliah, akomodasi selama program Imersi di MIT, serta biaya perjalanan untuk proyek Action Learning di luar Malaysia. “Pendekatan komprehensif ini memastikan siswa mendapatkan dukungan penuh selama tahun studi yang intensif,” ujarnya.
Lebih jauh ASB menawarkan ekstensi MBA+ yang memungkinkan siswa untuk melanjutkan satu semester tambahan atau bahkan meraih gelar Master of Science in Management Studies di MIT Sloan. “Opsi ekstensi ini ditujukan bagi mereka yang ingin memperdalam keahlian di bidang bisnis tertentu, meningkatkan jalur karier, dan mempersiapkan diri untuk peran kepemimpinan,” kata Sanjay. (Z-2)
Originally published by Media Indonesia.